Bismillah.
Aku menulis ini di kamarku yang hangat, diatas meja coklat didekat jendela yag langsung menghadap ke luar. Dari meja ini aku bisa melihat kondisi sekitar. Aku melihat pohon durian, pohon kelapa, rumah penduduk dan beberapa pohon yang tak aku tahu namanya. Aku menulis sambil mendengarkan murottal surat Ali Imran. Aku menulis ini di detik-detik habisnya bulan Syaban. Aku menulis ini di detik-detik menjelang Ramadhan.
Aku tidak tahu apakah nyawaku, apakah nafasku akan Allah sampaikan pada Ramadhan tahun ini. Aku tidak tahu apakah tegakku masih Allah izinkan di rumahNya untuk melaksanakan Sholat Terawih. Aku tidak tahu apakah puasaku masih Allah izinkan untuk bulan Ramadhan tahun ini.
Ajal kematian hanya Allah yang tahu. saat ini aku sedang berjalan menuju kematianku. Aku tidak tahu kapan aku akan menghadap Rabbku. Aku tidak tahu dalam kondisi apa aku akan menghadapnya nanti. Tapi aku berdoa aku ingin Allah memanggil ku dalam keadaan sebaik-baiknya. Dalam keadaan suci, dalam keadaan menutup aurat, dalam keadaan aku sedang berdzikir mengingat kepadaNya. Aku ingin Allah panggil aku dalam sebaik-baik keadaan.
Semester 6 ini, di Program Studi Teknik Informatika Universitas Bengkulu kami sedang melakukan kerja praktik. Aku Allah tempatkan di Program Studi Teknik Elektro. Aku membuat sistem informasi penjadwalan skripsi.
Perjuangan untuk membuat sistem ini penuh dengan tangis. Sempat aku menelepon orangtuaku dan aku menangis ketika dalam telepon. Aku menangis. Aku merasa tidak kuat. Tapi orangtua ku bilang kalau tidak bisa semester ini nggak papa semester depan. kemudian papaku bilang ya kerjain aja. Aku minta doa dari mereka.
Aku benar-benar memulai membuat program dari nol. Aku mulai mengkoding sekitar sebulan sebelum aku menulis postingan ini. Saat itu aku benar-benar tidak tahu mengenai Codeigniter. Namun Allah maha baik, Allah memberi aku teman yang membantuku yang menyemangatiku. Aku punya banyak teman, yang diam-diam dalam doanya menyebutkan namaku. Meminta kepada Allah agar Allah berikan kemudahan. Allah berikan kepadaku orang tua yang aku yakin selalu mendoakanku, yang selalu ingin yang terbaik untuk anaknya.
Singkat cerita aku mendaftar seminar KP dihari terakhir tanggal 24 Mei 2017 bada sholat Dzuhur. sempat ada rasa cemas dalam hati jika tidak bisa seminar KP semester ini. Allah maha baik. Selalu Ia tolong hambaNya yang selalu berharap hanya kepadaNya.
Aku pun terdaftar sebagai mahasiswa yang mengikuti seminar KP. aku mendapatkan jadwal Rabu, 31 Mei 2017. tepat hari 5 insyaAllah di bulan Ramadhan. Aku berharap seminar KP di bulan Ramadhan ini membawa keberkahan.
Aku teringat dengan kawan-kawan ku yang Allah takdirkan belum bisa seminat KP semester ini, Aku yakin ada kebaikan yang Allah berikan pada kejadian ini.
Aku harus bersyukur yang telah Allah berikan kepadaku. Banyak sekali nikmat yang Allah berikan. ya Allah jadikanlah aku dan teman-temanku menjadi hambaMu yang pandai bersyukur.
Untuk teman-temanku yang Allah takdirkan belum bisa mengikuti seminar KP semester ini tetaplah bersabar. Yakinlah pada Allah, yakinlah kepada takdir yang Allah tetapkan atas kalian. Yakinlah ada kebaikan yang Allah berikan atas kejadian ini kawanku.
Bengkulu, 26 Mei 2017 pukul 18:06
di tengah murotal Al Imran dan langit yang kelabu.
Separuh Hati
Kosong . . .
Kosong
kurasa jiwa ini . . .
Ketika
separuh hati ini kau bawa pergi . . .
Dan
ku tahu itu tak akan kembali . . .
Gontai
jalanku . . .
Dunia
serasa menertawakanku . . .
Menertawakanku
yang terpuruk jatuh . . .
Dalam
lembah kesedihan yang tak berujung . . .
Namun
aku terus mencoba. . .
Mencoba
terus berjalan . . .
Walaupun
tertatih . . .
Walaupun
terseok-seok langkah ku ini . . .
Aku
harus terus berjalan . . .
Karena
aku percaya . . .
Akan
kutemukan lagi separuh hati itu . . .
Entah
itu yang kau bawa pergi. . .
Atau
separuh hati yang baru . . .
CINTA SEJATI
Engkau akan dapati Allah, ketika kamu tidak memiliki siapapun.
Jadi, Allah itu super setia banget.

Kita butuh Dia ada,
Kita gak butuh tetap ada
Kita minta, kita di beri
Kita gak minta pun, AllauAkbar limpahan rahmatnya begitu luas
Namanya Cinta Sejati itu simpel gak pake ribet.
jadi kalo banyak yang ribet nggak simple
SKIP ADS aja.
Kenapa?
Karena Cinta sejati itu nggak pake ribet, so simple guys.
Dia Simple, Dia sangat Menerima, dan Dia sangat mengampuni. Dan itu ALLAH banget.
Bahkan kita tidak minta ampun, banyak sekali ampunan-ampunan yang Allah berikan.
Faktanya kesalahan yang kita lakukan tidak segera di berikan hukuman.
Ini adalah sebuah pengampunan, ini aalah keluasan dari Allah SWT.
-Haneen Akira
Kita gak butuh tetap ada
Kita minta, kita di beri
Kita gak minta pun, AllauAkbar limpahan rahmatnya begitu luas
Namanya Cinta Sejati itu simpel gak pake ribet.
jadi kalo banyak yang ribet nggak simple
SKIP ADS aja.
Kenapa?
Karena Cinta sejati itu nggak pake ribet, so simple guys.
Dia Simple, Dia sangat Menerima, dan Dia sangat mengampuni. Dan itu ALLAH banget.
Bahkan kita tidak minta ampun, banyak sekali ampunan-ampunan yang Allah berikan.
Faktanya kesalahan yang kita lakukan tidak segera di berikan hukuman.
Ini adalah sebuah pengampunan, ini aalah keluasan dari Allah SWT.
-Haneen Akira
Ketika Aku Tak Berdaya
Kini aku merasa tak berdaya. Aku merasa buntu ketika ingin melakukan sesuatu.
Aku butuh sandaran.
Aku butuh gantungan.
Aku butuh tempat mencurahkan segala kesulitanku.
Aku tahu ada satu yang bisa menjadi semua keinginanku.
Menjadi tempatku bersandar.
Tempatku bergantung.
Tempatku mencurahkan segala sesuatu.
Aku yakin engkau pun tahu.
Ya hanya Allah tempat bergantung, bersandar, mencurahkan segala isi hati.
Ya Allah hanya kepadamu lah kami memohon ampunan.
Ampunilah hambamu yang fakir ini Ya Allah.
Aku tidak tahu kemana aku meminta ampun selain kepada Mu.
Ya Alah engkau maha kuat dan Maha Menguatkan.
Kuatkanlah hati hamba, agar kuat pula badan hamba ya Allah.
Aku butuh sandaran.
Aku butuh gantungan.
Aku butuh tempat mencurahkan segala kesulitanku.
Aku tahu ada satu yang bisa menjadi semua keinginanku.
Menjadi tempatku bersandar.
Tempatku bergantung.
Tempatku mencurahkan segala sesuatu.
Aku yakin engkau pun tahu.
Ya hanya Allah tempat bergantung, bersandar, mencurahkan segala isi hati.
Ya Allah hanya kepadamu lah kami memohon ampunan.
Ampunilah hambamu yang fakir ini Ya Allah.
Aku tidak tahu kemana aku meminta ampun selain kepada Mu.
Ya Alah engkau maha kuat dan Maha Menguatkan.
Kuatkanlah hati hamba, agar kuat pula badan hamba ya Allah.
Tiba di Adi Soemarno
![]() |
Bandara Adi Soemarno, Solo |
Kami memutuskan untuk langsung menuju Mushola terdekat untuk menunaikan solat magribh dan Isya di Jamak. Karena waktu magribh kami berada di Pesawat. Jadi kami menjamaknya dengan Isya.
Aku dan Ayu duduk menunggu di depan Indomaret Adi Soemarno. Karena merasa lapar kau memutuskan untuk membeli cemilan untuk mengganjal perutku. Aku membeli Craker rasa rumput laut dan sebotol air mineral.
Aku ingat ini adalah kali pertamaku bertemu dengan kak Ida dari Ternate dan kak Nur Aziza dari Bangka. Saat iru kami belum terlalu akrab. Bicara hanya sekedarnya saja. Berkenalan dan saling bercerita.
Dan saat otulah aku tahu bahwa tas kak Aziza nyasar ke Jogja. Aku jadi pengen ketawa kalo ingat cerita ka Aziza, tasnya jalan-jalan duluan ke Jogja. Untung tas ransel kak Aziza tidak ikutan ke Jogja. FYI, tas ransel kak Ida dan kak Aziza samaan haha.
Setelah jemputan dari Solo datang, kami segera meluncur ke UNS Solo. Perjalanan dari Bandarake UNS Solo cukup lama. Kira-kira lebih dari 1 jam setengah. Banyak cerita di dalam mobil haha tapi aku lupa kami cerita apa. kebanyakan sih ngepoin tentang Solo ke mbak yg njemput kami.
Kami pun tiba di Solo. Kami tidur di Ruang Diskusi masjid Nurul Huda UNS. Masya Allah, masjidnya luar biasa bagus dan besar. Masjid Nurul Huda adalah Islamic Centernya UNS. Pokonya lengakp disana, ada Perpustakaan, Ruang Seminar, Ruang Diskusi, Kantor Takmir Masjid dan lain-lain.
Kami diberi makan panita nasi bungkus dan nasi goreng. Aku dan Ayu memilih untuk makan nasi goreng. Satu bungkus berdua. Luar biasa nikmat. Makan pertama di Solo.
Lepas makan kami membersihkan diri dan berangkat ke pulau kapuk
![]() |
Foto sebelum landing. Gemerlap kota Solo |
Bersambung.....
Buka Puasa di Pesawat
![]() |
Selfie Pertama setiba di Soekarno Hatta |
Bismillah...
Alhamdulillah, Segala puji bagi Allah Rabb semesta alam. Setelah terbang selama kurang lebih 1 jam akhirnya rombongan Bengkulu tiba di Bandara Soekarno Hatta.
Setelah mendarat di Bandara Soekarno Hatta, kami turun dari pesawat. Kemudian kami masuk ke dalam Bandara untuk mengurus tiket transit. Setelah mengurus tiket transit, kami berpindah Stage menggunakan Bis. Konon, antara terminal satu dengan yang lain jauh. Jadi harus menggunakan Bis biar penumpang nggak capek. *Uncchh perhatian banget.
Kami tidak terlalu lama menunggu di Soekarno Hatta. Tak lama kami menuggu di ruang tunggu, kami di panggil oleh petugas Bandara untuk masuk ke dalam Pesawat.
Hari itu Kamis, dan aku sedang Puasa Kamis. Kami masuk pesawat sekitar jam 6 sore hampir magribh. Sebelum hape di suruh dimatikan oleh petugas pesawat aku menyempatkan untuk memeriksa jam magribh di Hape sesuai dengan lokasi. Ternyata buka puasa kali nggak salah jam 6.16.
Setelah beberapa menit menunggu, jam akhirnya menunjukkan 6.16. Aku pun memecahkan puasa dengan meneguk air mineral milik ayu dan memakan beberapa potong roti yang Ayu bawa. Alhamdulillah, jadi pengalaman nih. Jadi ceritaku buka puasa pertama kali di dalam pesawat.
Tak lama berselang dari buka puasa, pesawat kembali Take off menuju Solo.
Solo I'm COMING :)
![]() |
Selfie sebelum berangkat ke Solo |
![]() |
Cuaca Jakarta waktu mau take off (Hujan) |
My Fisrt Flag
Bismillah
Ini adalah pengalaman pertama ku terbang naik pesawat.
Alhamdulillah, cita-citaku untuk naik pesawat akhirnya terealisasi.
Ini berkat aku menjadi salah satu delegasi dari Puskomda Bengkulu untuk mengikuti Rapimnas III FSLDK di Solo.
Aku berangkat hari Kamis tanggal 23 Maret 2017 bada Dzuhur. Aku beserta rombongan sepakat untuk berkumpul di Masjid DU. yang baru berkumpul itu Aku, Kak Robi, Kak Candra dan Wahyu. Sementara Kak Randa sudah terlebih dahulu ke Bandara.
Kami menunggu Ayu yang tak kunjung datang. Karena tidak tahan menunggu, Kak Robi memutuskan untuk berangkat saja langsung tidak usah menunggu Ayu. Biar kita langsung ketemuan di Bandara saja. Akhirnya kami meluncur menuju Bandara.
Aku diantar oleh adikku Lekat Haryani ke Bandara menggunakan Beat Pink ku. Berangkat ke Bandara aku yang mengendarai motornya. Aku merasa sangat exited akan pengalaman pertamaku. Jadi aku tidak khawatir merasa kelelahan.
Kami menuju bandara melewati pantai, tidak melewati kota. Ya supaya nggak ketemu pak Polisi, *mungkin. Ooo iya aku meminjam tas temanku Azis tas anak gunung. Tasnya bagus, muatannya banyak. Kerenlah pokoknya.
Setelah menempuh perjalanan yang cukup panjang, akhirnya aku dan rekan-rekan sampai di Bandara.
Waw... ini kali pertamaku diantar ke Bandara. Alhamdulillah ya Allah. ya Allah jadikanlah hamba orang yang pandai bersyukur atas nikmat-nikmat yang tak terhitung jumlahnya.
Tak lama setelah kedatanganku ke Bandara, kau bertemu Ayu. Dia sama denganku, hanya membawa satu tas. Sebelumnya kami sudah sepakat untuk backpackeran. Hanya membawa tas ransel.
Lanjut,
Kak Robi memanggilku dan kawan-kawan untuk mengurus penerbangan ke petugas Bandara. Sebenarnya dengan memberikan KTP ke Kak Robi saja sudah selesai urusan. Tapi mungkin ini kali pertama, ya jadi aku mengekor Kak Robi masuk ke dalam hehe.
Kerjaanku hanya melihat-lihat Kak Robi yang mengurus tiket. Kemudian aku lihat ada mbak-mbak Bandara yang memasangkan seperti penanda di tas. Lalu aku dengan lugunya, kok tasku nggak dipakein. Eh, mbaknya langsung masangin itu ke tasku. Mungkin mbaknya mikir kok katrok banget ya hahahaha. Ya its okay lah ya. kan baru pertama kali. Dan as you know, sampai sekarang masih aku simpan. Bahkan potongan tiketku masih ku simpan dalam dompet. hehe sebagai bukti bahwa aku pernah naik pesawat. *Gitu amat dit hahaha
Setelah selesai urusan tiket, kami masuk ke dalam ruang tunggu. And waw its Amazing Masya Allah aku melihat lapangan terbang, rumput hijau, pesawat, petugas pengambil barang, penanda mata angin, Masya Allah. Maka nikmat tuhan mana yang kau dustai?
Bagiku ini seperti perjalanan spritual. Mencari makna dari setiap sudut yang terlihat mata, merasakan sejuknya angin semilir, menghirup lezatnya aroma ukhuwah. ya Allah jadikanlah hambamu ini seorang yang pandai lagi suka bersyukur.
Sekitar jam 4 petugas Bandara menyuruh semua penumpang keberangkatan Jakarta untuk masuk ke dalam pesawat.
![]() |
Foto sebelum masuk pesawat, ekspresi keberatan tas hehe |
Tak berselang lama, pesawat pun mulai take off. Oh Allah perasaanku senang sekali saat itu. Itu adalah pengalaman pertamaku naik pesawat. Kalo nggak ada orang didalam pesawat ingin rasanya aku ingin berteriak sangking kegirangannya. Aku hanya bisa mesam mesem ketika pesawat take off.
Lihat ini adalah foto yang aku ambil ketika aku berada di ketinggian entah berapa meter untuk pertama kalinya:
How beautiful it is?
Maka nikmat Tuhan mana yang kau dustakan?
Aku jadi merasa sangat kecil sekali melihat ke bawah. ternyata manusia itu kecil sekali ya. Nggak pantaslah untuk membesarkan hati alias sombong. ya Allah jadikanlah hamba seorang yang pandai bersyukur lagi rendah hati.
Sekian tulisan my first flag. Tunggu kisah selanjutnya.
Langganan:
Postingan
(
Atom
)
Diberdayakan oleh Blogger.